-
Bandara Ngurah Rai Menambah Jumlah Maskapai Yang Beroperasi Di Rute India.
Badung - Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali, kembali menambah konektivitas dengan penerbangan tambahan ke India. Pada hari Jumat, Handy Heryudhitiawan, General Manager Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai di Badung, mengatakan bahwa awalnya rute ke India hanya dilayani oleh Vistara Airlines via New Delhi, namun kini telah ditambahkan IndiGo Airlines via Bengaluru. Dia menyatakan bahwa ini telah ditambahkan.
"Negosiasi dengan IndiGo Airlines telah berlangsung sejak tahun 2023 dan saya berterima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam mewujudkan penerbangan pertama ke Bali."
Penerbangan perdana maskapai internasional ini dimulai dengan pendaratan pesawat Airbus A320 dari Bengaluru, India, pada pukul 09.30 Wita pagi ini.
Pesawat dengan nomor penerbangan 6E1605 ini mengangkut 183 penumpang dan kembali dari Denpasar menuju Bengaluru pada pukul 11.20 Wita dengan membawa 162 penumpang. Menurut Handy, rute ini dijadwalkan akan beroperasi satu kali penerbangan setiap harinya, sehingga memberikan pilihan baru bagi para pengguna jasa transportasi udara yang ingin melakukan perjalanan ke India dan sebaliknya. "Kami menganggap India sebagai pasar yang sedang berkembanguntuk Bali, jadi kami berharap penambahan rute ini akan memberikan kemudahan bagi ekspatriat India yang berkunjung ke pulau ini," katanya. Bandara I Gusti Ngurah Rai sendiri mencatat bahwa hingga Februari 2024 saja, sebanyak 67.979 ekspatriat India telah mengunjungi Bali, menjadikan negara ini sebagai pengunjung tertinggi ketiga ke Bali.
Australia menduduki peringkat pertama dengan 217.262 dan Cina di peringkat kedua dengan 94.542.
Penambahan konektivitas terhadap tingginya jumlah kunjungan ekspatriat India disambut positif oleh Bapak Kemen Parekhraf.
Dessie Ruhati, Deputi Bidang Kebijakan Strategis Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, mengatakan bahwa hingga tahun 2023, jumlah wisatawan dari India telah mencapai 606.000 orang.
Tahun ini, Kemenparekraf meningkatkan target mereka menjadi 679 kunjungan, sehingga pembukaan rute baru ini diprediksi akan mendorong hasil yang lebih baik.
"Kami terus berharap dengan dibukanya penerbangan langsung ini akan terus meningkatkan jumlah wisatawan yang datang ke Indonesia, khususnya melalui Bali, karena wisatawan dari Bali ini juga bisa melanjutkan ke 80 destinasi wisata yang ada di Indonesia," ujar Dessie.
Berita Pangandaran Lainnya
-
Kai Da Op 1 Menyapa Pelanggan Untuk Memperingati Hari Pelanggan Nasional
JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi (Daop) 1 Jakarta pada hari Rabu merayakan Hari Pelanggan Nasional (Harpelnas) yang diperingati setiap tanggal 4
-
Tim SAR Mencari Dua Nelayan Yang Tenggelam Di Perairan Pulau Monyet.
Labuan Bajo - Tim SAR gabungan mencari dua nelayan yang diduga tenggelam di perairan Pulau Kera Labuan Bajo, Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).
-
Jadwal Dan Harga Tiket Kereta Api Dari Stasiun Gambill
Error, text is too long or too short
-
Ombudsman RI Dukung Pembentukan Desa Ramah Pelayanan Publik
JAKARTA - Ombudsman RI mendukung pembentukan Desa Ramah Pelayanan Publik di Provinsi Jawa Barat dan berharap program ini dapat diterapkan secara nasional untuk mewujudkan Indonesia