-
Kemenparekraf: Kunjungan Wisata Terbaik Di Jawa Saat Liburan Di Levaran
Jakarta - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) mengungkapkan kunjungan wisatawan tertinggi selama liburan Levaran tahun 2024 berada di pulau Jawa. "Ini secara statistik terjadi di pulau Jawa, jadi sepertinya mendominasi di pulau Jawa," kata pakar pariwisata dan ekonomi kreatif Adyatama Nia Niskaya pada konferensi pers mingguan yang dipantau secara online di Jakarta.
Berdasarkan catatan pihaknya, destinasi wisata paling terkenal di Jawa Barat adalah Pantai Pangandaran Jawa Barat yang mengalami lonjakan pengunjung pada tahun 2024-4-12 menjadi 20.223 pengunjung, dengan tingkat okupansi hotel sebesar 95%.
Di Jawa Tengah, lonjakan terjadi di pantai menganti dan Candi Borobudur, yang mencatat lonjakan tertinggi pada 21. 2024-4-13 952 pengunjung di Pantai Menganti.
"Dan pada tahun 2024/4/12 13.708 pengunjung di Borobudur akan memiliki tingkat hunian hotel sebesar 75-80%," katanya.
Melihat ke Jawa Timur, yang paling banyak dikunjungi adalah Pariwisata, dengan kunjungan pada tahun 2024/4/13 mencapai 23.911 kunjungan, dan okupansi hotel di wilayah tersebut mencapai 60-90%.
Saat berada di Pulau Dewata, Nia menyebut okupansi hotel sudah mencapai 80%, berdasarkan laporan BUMN PT Pembangunan Pariwisata Indonesia (ITDC).
Berita Pangandaran Lainnya
-
Kai Da Op 1 Menyapa Pelanggan Untuk Memperingati Hari Pelanggan Nasional
JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi (Daop) 1 Jakarta pada hari Rabu merayakan Hari Pelanggan Nasional (Harpelnas) yang diperingati setiap tanggal 4
-
Tim SAR Mencari Dua Nelayan Yang Tenggelam Di Perairan Pulau Monyet.
Labuan Bajo - Tim SAR gabungan mencari dua nelayan yang diduga tenggelam di perairan Pulau Kera Labuan Bajo, Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).
-
Jadwal Dan Harga Tiket Kereta Api Dari Stasiun Gambill
Error, text is too long or too short
-
Ombudsman RI Dukung Pembentukan Desa Ramah Pelayanan Publik
JAKARTA - Ombudsman RI mendukung pembentukan Desa Ramah Pelayanan Publik di Provinsi Jawa Barat dan berharap program ini dapat diterapkan secara nasional untuk mewujudkan Indonesia